Sabtu, 28 Juni 2014

Dibutuhkan Accounting dan Tax Supervisor dengan Kualifikasi sebagai berikut,
1.Pria/Wanita Maksimal 40tahun
2.D3/S1 Pengalaman minimal 3 tahun
3. Memiliki Brevet A dan B Serta mampu menyusun laporan pajak dan kaporan keuangan
4. Penempatan di Mataram
Silahkan kirim lamaran anda ke arlyn.nov@gmail.com

Suber : Iklan Lombok Post, 27 Juni

Terimaksih..selamat menjalankan ibadah puasa

Jumat, 27 Juni 2014

Bertempat  di halaman kantor Walikota Mataram, Jumat (27/6 ), Pemerintah Kota Mataram menggelar  kegiatan iman dan taqwa (Imtaq) bersama dengan jajaran Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat yang dirangkum dalam acara Mataram Sambut Ramadhan 1435 Hijriyah. Kegiatan itu dihadiri lebih dari tiga ribu orang, yang berasal dari kalangan pegawai lingkup 
Pemerintah Kota Mataram, Pemerintah Provinsi NTB,  Calon Jamaah Haji (CJH) Kota Mataram, serta siswa siswi se Kota Mataram yang ikut serta melakukan pawai sambut Ramadhan.

Displaying 8.JPGHadir dalam kesempatan itu Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi besertaja jajaran pejabatnya, Walikota Mataram H Ahyar Abduh, Wakil Walikota Mataram H Mohan Roliskana, Ketua DPRD Kota Mataram H M Zaini, Wakil Ketua DPRD Kota Mataram H Didi Sumardi, Ketua TP PKK Kota Mataram Hj Suryani Ahyar Abduh,  jajaran dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD).
Walikota Mataram H Ahyar Abduh dalam kesempatan itu mengatakan,  kegiatan sambut Ramadhan yang dilaksanakan pada hari Jumat terakhir pada bulan Sya’ban  merupakan tradisi setiap tahunnya yang dilakukan warga Kota Mataram khususnya dan di Pulau Lombok  umumnya.  “Ini namanya bersih Ramadhan, atau dalam bahasa sasak disebut juga “nyampat jelo Jumat terakhir bulan Sya’ban”,” katanya.

Hal ii bertujuan untuk mepersiapkan diri dengan baik dalam menyambut Ramadhan, serta menciptakan suasana yang aman, nyaman dan bebas dari merecon, agar umat muslim yang berpuasa bisa melaksanakan ibadah puasa dengan khusuk.  Terkait dengan itu, Walikota Mataram juga telah mengeluarkan erdaran selama bulan Ramadhan diantaranya menyebutkan tempat-tempat hiburan dilarang buka selama Ramadhan,  dan warung, cafe, restoran dan sejenisnya diminta untuk menutup sementara kegiatannya dan buka mulai 16.30-04.00 Wita.
Sementara itu, Walikota juga mengingatkan kepada seluruh pegawai agar di bulan Ramadhan bisa meningkatkan kinerja, dan menjauhkan diri dari berbagai kegiatan yang bersifat menggunjing serta bergosip. “Jauhkan diri pula dari  sifat yang penting bicara, namun sebaliknya bicaralah yang penting-penting saja, sehingg kita menjadi insan yang Muttaqin,” ingat Walikota.

Hal senada juga dilontaran Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi mengatakan bahwa bulan Ramadhan adalah bulan bekerja dan berbuat baik untuk mencapai tujuan kita. Bulan Ramadhan memiliki kemuliaan dari Allah SWT, karena di bulan Ramadhan kita memilih mana yang baik dan mana yang terbaik. “Kemuliaan yang diberikan salah satunya adalah, diamnya orang berpuasa adalah tasbih, dan tidur orang berpuasa adalah ibadah. Namun jika kita  memanfaatkan waktu dengan berzikir, membaca Al Quran dan berbuat baik maka Allah akan memberikan pahala yang berlipat ganda,” katanya.
Displaying 7.JPG
Oleh karena itu Gubernur mengajak semua masyarakat untuk terus meningkatan iman dan taqwa di bulan Ramadhan serta tetap semangat bekerja melayani masyarakat.  

Kegiatan Mataram sambut Ramadhan kali ini digabung dengan pejabat dan pegawai lingkup Pemerintah Provinsi NTB sebagai bentuk mempererat tali silaturrahmi antar pemerintah. Gubernur berharap kegiatan itu dapat terus dilakukan baik acara yang berhubungan dengan keagamaan, kemasyarakatan maupun pemerintahan dalam upaya peningkatan kualitas aparatur. 

Kamis, 26 Juni 2014

Apa kabar Sobat Blogger Lombok??Maaf nih, baru sempat buat tips blogger lagi...maklum banyak otak atik tulisan lain* Tapi pagi ini kami sempetin buat tips untuk sobat yang khususnya ingin membuat link postingan lain didalam psotingan blognya sobat.

Berikut ini adalah cara mudah membuat link dalam postingan blog.

1. Sobat tentuin dulu mau buat postingan tentang apa, biar bisa mengkait kaitkan antara postingan sobat yang satu dengan postingan sobat yang mau di link,

2. Sobat Buka entri baru, mulailah menulis atau bisa copy paste file yang sudah ada, tinggal di edit atau ditentuain bagian mana tempat mau di linkan contoh Baca Juga Cara Mengganti Background Blog Dengan Gambar Milik Kita nah ini yang kita mau buat.

3. Silahkan sobat klik Teks Link di bagian atas yang berdekatan dengan Insert Image setalah di klik akan muncul edit link...Sobat copy link postingan sobat sebelumnya kemudian pastekan di  To what URL should this link go? tepatnya di Web adress....Setelah itu edit bagian yang atas tepatnya di 
Text to display sesuai dengan judul postingan yang mau di link 
.
Itu dulu ya sobat, semoga bermanfaat pagi ini, insyallah kalau ada sempat kami berikan banyak tips lagi...Assalamualaikum,,,,
Menjelang pemilu presiden (Pilpres) 9 Juli mendatang, Pemkot Mataram menggelar rapat koordinasi dengan sejumlah unsur terkait, seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU), Panwaslu, aparat kepolisian beserta camat dan lurah se Kota Mataram, Kamis (26/6) di ruang Kenari Kantor Walikota Mataram.

Dalam kesempatan itu, Walikota Mataram H Ahyar Abduh menekankan kewajiba-kewajiban Pemkot Mataram untuk menjaga situasi Kota Mataram tetap kondusif dan aman selama pelaksanaan Pilpres. Ia menilai, perlunya dilakukan sosialisasi lebih intensif agar masyarakat menggunakan hak pilihnya saat Pilpres 9 Juli. 

‘’Prinsipnya, Pilpres sudah siap digelar dan masyarakat diharapkan bisa menggunakan hak pilihnya,’’ kata Walikota.
Seperti pengalaman saat Pemilu Legislatif (Pileg) 9 April lalu, tingkat partisipasi masyarakat cukup tinggi yakni di atas 70 persen. Karenanya untuk Pilpres, Walikota berharap tingkat partisipasi masyarakat semakin tinggi.

Selain itu, Walikota juga meminta camat dan lurah rajin turun mengawal dan memantau persiapan Pilpres. Kendati hal-hal terkait masalah teknis menjadi tanggjawab penyelenggara pemilu yakni KPU, Pemkot juga memiliki kewajiban untuk memback up hal-hal yang diperlukan untuk suksesnya penyelenggaraan pemilu. Antara lain, memastikan kesiapan di masing-masing TPS . Jika ditemukan kekurangan, camat lurah bisa memberikan dukungan maupun bantuan sesuai yang diperlukan. ‘’Camat lurah mulai sekarang harus banyak monitor ke lapangan. Camat lurah juga harus rajin silaturahmi dengan tokoh-tokoh dan masyarakat agar tetap menjaga keamanan ketertiban, serta tetap menjaga netralitas sebagai pejabat dan PNS,’’ jelasnya.

Sejauh ini Walikota menilai, kondisi Kota Mataram sangat kondusif. Namun semua pihak tidak boleh lengah dan harus tetap waspada. ‘’Karena semakin dekat, tensi politik semakin tinggi. Kita tidak ingin muncul hal-hal yang dapat mengganggu keamanan di Kota Mataram,’’ ujarnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Mataram H Ainul Asikin mengatakan distribusi logistik Pilpres ke masing-masing Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) akan dilakukan H-3. Selanjutnya, H-2 distribusi logistik ke tingkat PPS dan H-1 ke masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).  ‘’Jumlah TPS Pilpres adalah 662 sementara DPT sebanyak 292.219 pemilih. Di masing-masing TPS terdapat pemilih antara 400-500 orang,’’ kata Ainul

Minggu, 22 Juni 2014

 Rangkaian kegiatan menyambut HUT Kota Mataram! dimulai dengan penyelenggaraan Workshop Fotografi "Documentary Photography", sebuah kegiatan yang terselenggara atas kerjasama Komunitas Fotografi Budpar (FKB) Nusa Tenggara Barat dengan Pemerintah Kota Mataram. Kegiatan yang diikuti oleh para penggemar fotografi se-NTB ini dibuka oleh Asisten II Setda Kota Mataram H. Effendi Eko Saswito pada Sabtu (21/06) di Aula lantai 3 Kantor Walikota Mataram.
Sesaat sebelum membuka acara, Eko yang hadir mewakili Walikota Mataram H. Ahyar Abduh mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari ini akan dirangkaikan pula dengan Lomba Foto dan Pameran Foto yang akan mengekspose potensi Kota Mataram yang belum banyak terekspose secara maksimal, melalui foto-foto yang dihasilkan. "Kita gali lebih jauh lagi potensi Kota Mataram", ujar Eko.
Sementara dalam sambutan tertulis Walikota yang dibacakan Eko, Walikota menyampaikan apresiasi atas kepedulian para fotografer NTB terhadap kemajuan pariwisata dan perkembangan ekonomi kreatif di NTB, khususnya di Kota Mataram. Melalui foto-foto, banyak cerita dapat diungkapkan yang pada akhirnya akan mampu mengundang wisatawan atau bahkan investor. "Kita bisa memanfaatkan berbagai media sosial seperti facebook, twitter, ataupun instagram, sehingga bisa tersebar luas ke berbagai kalangan", seperti dibacakan Eko.
Selain diikuti oleh fotografer Kota Mataram, Workshop Fotografi diikuti oleh 50 orang fotografer se-NTB. Workshop yang menghadirkan fotografer senior Romi Perbawa dari Surabaya sebagai nara sumber ini diikuti oleh peserta dari kabupaten/kota di luar Kota Mataram, bahkan dari kabupaten/kota yang ada di Pulau Sumbawa. Usai penyampaian materi, peserta diarahkan menuju lokasi kampung nelayan di Ampenan untuk proses hunting, yang hasilnya dibahas bersama melalui kegiatan bedah foto oleh semua peserta workshop

Kamis, 19 Juni 2014

Walikota Mataram H Ahyar Abduh menyampaikan Pengantar Raperda Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Mataram tahun anggaran 2013, Kamis (19/6) dalam rapat paripurna di gedung DPRD Kota Mataram. Rapat dipimpin Ketua DPRD Kota Mataram HM Zaini, didampingi Wakil Ketua H Didi Sumardi dan Wakil Ketua I Wayan Sugiartha.
Dalam penyampaiannya, Walikota menjelaskan, dalam APBD tahun anggaran 2013 tercapai realisasi keuangan Rp 833,5 miliar lebih atau 86,41 persen dari anggaran sebesar Rp 1,456 triliun lebih.
Pada sisi anggaran, sampai dengan perubahan APBD tahun anggaran 2013 secara keseluruhan direncanakan defisit sebesar Rp 157,5 miliar lebih. Sementara pada sisi pendapatan, dianggarkan sebesar Rp 864,9 miliar lebih. Serta jumlah belanja dianggarkan Rp 1 triliun 22 miliar 456 juta lebih. ‘’Terjadinya defisit karena adanya pembiayaan untuk poyek-proyek luncuran dalam kontrak multy years, dan penggunaan Silpa tahun 2012,’’ jelas Walikota.
Untuk menutupi anggaran defisit, dibentuk rekening pembiayaan yang bersumber dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran 2012 sebesar Rp 103,8 miliar lebih dengan realisasi 100 persen, dan rencana pinjaman daerah sebesar Rp 60 miliar. Sedangkan pengeluaran pembiayaan dianggarkan sebesar Rp 6,2 miliar lebih yang merupakan investasi penyertaan modal pada perusahaan daerah yaitu PT Bank NTB, PDAM Mataram dan BPR NTB Mataram.
Selanjutnya dalam pengelolaan APBD Kota Mataram tahun anggaran 2013, jumlah pendapatan sampai akhir tahun 2013 adalah Rp 865,8 miliar lebih atau 100,11 persen target yang ditetapkan. Dari sisi belanja terealisasi Rp 833,5 miliar lebih atau 84,41 persen dari anggaran sebesar Rp 1,2 triliun lebih. ‘’Pemkot Mataram telah menerapkan prinsip-prinsip efisiensi dan efektifitas, sehingga dalam pelaksanaannya mengalami defisit realisasi anggaran sebesar Rp 17,6 miliar lebih’’ kata Walikota.
Defisit tersebut merupakan selisih positif antara pendapatan dengan belanja di laporan realisasi anggaran. Terdiri dari defisit APBD sebesar Rp 19,2 miliar dan surflus di RSUD Kota Mataram sebagai BLUD sebesar Rp 1,5 miliar.
Walikota juga menyampaikan hasil audit laporan keuangan yang diselenggarakan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, Kota Mataram masih mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP). ‘’Terhadap hasil itu, secara pribadi kami belum merasa puas, tapi sebagai kepala daerah hasil ini sudah cukup baik,’’ ujarnya. Hal itu menunjukkan bahwa secara umum pengelolaan keuangan daerah telah dikelola dengan baik sesuai peraturan perundang-undangan.
Data pemaparan tersebut, kata Walikota, dapat diketahui bahwa prinsip penghematan dan disipilin dalam pengelolaan anggaran daerah masih dipegang teguh sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Dan dapat terlihat dengan adanya Sisa Lebih Perhitungan Anggaran sebesar Rp 79,8 miliar lebih

Senin, 16 Juni 2014



Bertempat di ruang kenari kantor Walikota Mataram, Selasa (17/6), Walikota Mataram H Ahyar Abduh melepas sebanyak 25 peserta Festival Anak Soleh Indonesia (FASI) tingkat RA dan MI (TK dan SD) yang menjadi wakil Kota Mataram untuk bertanding mengikui lomba FASI tingkat Nasional di Bandung, Jawa Barat.  Sebelum melepas, Walikota memberikan apresiasi terhadap para peserta karena telah berhasil menjadi duta Kota Mataram di tingkat Nasional. “Kegiatan ini merupakan salah satu program dalam upaya peningkatan SDM, yang merupakan kunci menciptakan generasi yang cerdas dan berahlak mulia,” katanya.

Selain itu, kegiatan ini merupakan salah satu upaya pembinaan mental, spiritual dan peningkatan iman dan taqwa sejak dini. “Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk komiten pemerintah dan pihak-pihak terkait dalam upaya melakukan program pembinaan imtaq, ilmu pengetahuan agama dan lainnya,” ujarnya.  Dalam kaitan itu, katanya, peran keluarga dan masyarakat diharapkan juga dapat memberikan dukungan, sehingga ke depan diharapkan bisa menjadi generasi masa depan yang membanggakan.

Disisi lain, Walikota juga mengingatkan kepada para peserta agar menjaga kesehatan serta mempersiapkan mental dan berbagai bahan-bahan pendukung untuk lomba, agar bisa meraih prestasi yang lebih baik. “Namun perlu diingatkan bahwa juara bukan menjadi tujuan utama,  akan tetapi syiar yang paling utama,” katanya.
 
Sementara koordinartor FASI Kota Mataram, Nanang Edward mengatakan, sebanyak 25 peserta Kota Mataram yang akan berangkat bertanding ke Bandung mulai tanggal 19-22 Juni 2014  didampingi 10 orang tenaga pendamping,  serta 16 orang panitia dan penggembira. Para peserta mengikui sejumlah lomba, antara lain, cerdas cermat Al Quran, kaligrafi, gambar,  tahfiz dan tartil

Minggu, 15 Juni 2014

PekanKeterampilandanSeniPendidikan Agama Islam (Pentas PAI), MusabaqahQiroatilKutub (MQK), AjangKompetisiSenidanOlahraga Madrasah (AKSIOMA) danKompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Kota MataramTahun 2014, Senin (16/6) resmidibukaolehWalikotaMataram, H AhyarAbduh di lapanganBumi GoraJlanUdayanaMataram.
Kegiatanpembukaanacaraitudilaksanakandenganupacara yang dihadiriKepala Kantor Kementerian Agama Provinsi NTB, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Matarambesertajajarannya,  guru, kepalasekolahsertasiswasiswi madrasah pesertalomba, dimanaWalikotabertindaksebagaipembinaupacara.
Dikatakannya, kegiatan ini diharapkan mampu memberikan sarana aktualisasi bagi peserta didik, tidak hanya dalam hal pendalaman, penghayatan, dan pengamalan nilai-nilai ajaran Islam tetapi juga menyerasikan penguasaannya dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Kegiatan ini sekaligus juga sebagai seleksi kontingen yang akan dikirimkan ke tingkat yang lebih tinggi.
                Terkait dengan itu, diharapkan semua pihak, baik para wasit, juri, guru dan peserta perwakilan dari seluruh madrasah di Kota Mataram agar tetap mengedepankan aspek sportivitas dan menciptakan suasana kompetitif yang sehat selama perlombaan berlangsung. Kepada dewan juri saya minta agar bisa memberikan penilaian yang benar-benar obyektif. ”Dengan demikian kegiatan ini bisa memunculkan juara yang berbakat dan berprestasi untuk mengharumkan nama Kota Mataram dalam perlombaan di tingkat yang lebih tinggi,” katanya.
                Sementara dalam laporanya Ketua Panitia Pelaksana H Ishak mengatakan, kegiatan Pentas PAI, MQK, AKSIOMA dan KSM Tingkat Kota Mataram Tahun 2014 akan berlangsung selama dua hari yakni tanggal 16-17 Juni 2014, dengan jumlah peserta sekitar 250 orang yang merupakan perwakilan dari masing-masing Kelompok Kerja Madrasah (KMK).
            Adapun mata lomba yang akan dipertandingkan meliputi seni dan olahraga, antara lain pentas dai cilik, lomba ceramah agama, MTQ, lomba hafal ayat-ayat pendek, atletik, badminton dan tenis meja. ”KSM untuk menjaring siswa siswi berbakat dalam bidang ilmu teknologi. Pemenang lomba akan menjadi wakil Kota Mataram dalam lomba serupa tingkat Provinsi NTB pada bulan Juli 2014,” katanya. 
Ilustrasi
Bantaran Sungai Ancar yang melintasi Jalan Majapahit Kekalik Mataram mendapat sentuhan seni dengan digelarnya lomba graffiti pada Minggu (15/06) pagi. Lomba graffiti yang menggunakan beton pinggiran sungai Ancar sebagai media gambar ini merupakan satu dari rangkaian kegiatan "Gerakan Kekalik Bersih" yang digelar oleh Kelompok Peduli Sungai (KPS) Ancar Jaya Kekalik Jaya Mataram.

Selain lomba graffiti, turut digelar pula lomba mewarnai tingkat TK dan SD, aksi memulung sampah, aksi bersih Sungai Ancar, serta peresmian delapan lapak kuliner Ancar oleh Wakil Walikota Mataram H. Mohan Roliskana. Lapak-lapak yang diresmikan pemanfaatannya ini dikatakan Mohan dalam sambutan saat peresmian, merupakan program awal yang akan secara terus-menerus diperbaiki sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masyarakat.

Ke depan lanjut Mohan, diharapkan lokasi yang sebelumnya hanya lahan kosong yang tidak dimanfaatkan ini akan menjadi salah satu ikon yang menjadi kebanggaan masyarakat setempat. Dengan kerjasama antara masyarakat dengan pemerintah, pinggiran Sungai Ancar serta sungai-sungai lain di Kota Mataram akan ditata sehingga jauh dari kesan kumuh dan kotor. "Masyarakat bisa menyampaikan apa yang dibutuhkan di wilayahnya, pemerintah yang akan menjadi katalisator", tutur Mohan.

Sementara mengenai aksi memulung sampah serta aksi bersih sungai yang diikuti oleh masyarakat, siswa sekolah, anggota pramuka, bahkan anggota TNI, atas nama pemerintah Mohan menyampaikan apresiasi baik pada KPS Ancar Jaya selaku pemrakarsa maupun peserta. Diakui Mohan, pendekatan apapun yang dilakukan pemerintah akan sangat sulit apabila tidak ada prakarsa dari masyarakat. Dengan kegiatan seperti ini, masyarakat ikut tergerak atau terdorong untuk ikut bergerak dalam menjaga kebersihan lingkungannya.

Sampah di sungai lanjut Mohan, erat kaitannya dengan kualitas air. Kualitas air akan mempengaruhi kesehatan masyakarat, dan pada akhirnya berpengaruh pula pada ekonomi masyarakat. Karenanya aksi bersih-bersih sungai seperti yang dilakukan di Kekalik ini diharapkan Mohan dapat menjadi inspirasi bagi KPS lain, dan juga bagi masyarakat Kota Mataram pada umumnya. "Mataram rumah kita bersama, bale langgak kita semua. Masalah di Mataram menjadi masalah yang harus diselesaikan bersama, terutama masalah lingkungan", Mohan menandaskan.

Aksi bersih sungai oleh KPS Ancar Jaya sendiri menurut ketuanya H. Syahrial Azmi tidak hanya dilakukan pada saat-saat tertentu saja. KPS yang dipimpinnya bersama masyarakat setempat melakukan aksi bersih sungai secara gotong-royong pada setiap hari Sabtu, sebagai kegiatan rutin yang dilakukan sejak kelompok ini dibentuk pada tahun 2013 lalu

Sebagai seorang pembisnis yang  menawarkan barang atau jasa kepada Calon Client anda, pasti anda sudah mengalami hal ini, biasanya calon client kita berkata "oke, nanti kami hubungi Ya". 

Andapun mulai berbunga bunga, wajar karena itu akan mendatangkan keuntungan untuk anda dan perusahaan anda. Seoalah memberi harapan yang pada akhirnya hanya isapan jempol belaka. 

Berdasarkan pengalaman kami atau anda juga pernah mengalaminya, kebanyakan diantara meraka ini tidak jadi membeli produk atau menerima tawaran jasa kita, "koq berhari hari tidak di hubungi juga ya". 

Yah, mungkin saja dengan bebagai pertimbangan calon client tidak jadi, faktornya bisa jadi belum punya uang, faktornya bisa jadi ada lebih baik dari produk yang anda tawarkan, bisa jadi menemukan harga yang lebih murah dari harga yang anda tawarkan, atau bisa jadi hanya sekedar iseng iseng survei harga barang. Sehingga menolak dengan cara halus melalui kata kata Besok saya hubungi/kapan kapan saya hubungi. 

Jika anda menemukan kejadian seperti ini, jangan sekali kali anda memaksa nanun tetap anda harus melakukan Folow Up dan yakinkan bahwa apa yang anda tawarkan benar benar menjadi kebutuhan mereka. 

Sebab kalau anda memaksa bisa jadi meraka benar benar tidak jadi karena sikap kita yang memaksa, saya rasa sebagai seoang pembisnis anda paham..

Oke sekian dulu ya, jika anda punya cerita atau tips kirim saja ke email : komunitasbloggerlombok@gmail.com  


Sabtu, 14 Juni 2014

Tidak kurang dari 10 ribu warga Lingkungan Gontoran Barat, Kelurahan Bertais, Kecamatan Sandubaya Kota Mataram mengikuti kegiatan jalan-jalan pungut sampah di seputaran lingkungan setempat. Ribuan peserta kegiatan jalan-jalan sambil pungut sampah itu dilepas langsung oleh Walikota Mataram H Ahyar Abduh di lingkungan Gontoran Barat, Minggu (15/6).
            Kegiatan jalan-jalan pungut sampah itu merupakan salah satu rangkaian sosialisasi program Penataan Lingkungan Berbasis Komunitas (PLBK) melalui BKM Karya Bhakti Kelurahan Bertais. Kegiatan itu dihadiri juga oleh sejumlah Kepala SKPD terkait lingkup Pemerintah Kota Mataram, tokoh agama, tokoh pemudan dan tokoh perempuan.
            Sebelum melepas peserta jalan jalan pungut sampah, Walikota mengatakan, isu lingkungan diantaranya kebersihan dan kesehatan merupakan masalah yang sangat strategis dalam upaya pelaksanaan pembangunan.  “Melalui program PLBK ini, kami yakin setahap demi setahap masalah kebersihan lingkungan di Gontoran Barat dapat teratasi guna menciptakan Lingkungan Gontoran yang Berseri,” katanya.
            Menurut Walikota, program PLBK ini merupakan program dari pemerintah pusat, sehingga Kota Mataram khususnya Lingkungan Gontoran Barat mendapat kepercayaan untuk melaksanakan program tersebut. Karena itu, untuk menyukseskan program itu, semua warga harus kompak. “Sebab kekompakan merupakan modal besar dalam menyuskseskan sebuah program,” ingatnya sambil menambahkan BKM dan SKPD terkait juga terus menjalin kekompakan dalam mewujudkan setiap rencana dan program yang bersumber dari partisipasi masyarakat dengan sebaik-baiknya.
            Sementara dalam laporannya ketua pelaksana kegiatan, Marzuki mengungkapkan, selain kegiatan jalan jalan pungut sampah itu, program PLBK juga dilaksanakan dalam bentuk sosialisasi masal dan kebersihaan lingkungan dan penataan pekarangan. Dengan tujuan untuk merubah prilaku hidup bersih dan sehat bagi  masyarakat menuju Gontoran Berseri.  “Anggaran untuk program PLBK ini sebesar Rp1 miliar dari APBN,” ujarnya.
            Dia mengatakan, untuk memberikan semangat kepada para peserta jalan-jalan pungut sampah, panitia menyediakan berbagai macam hadiah menarik, serta menampilkan panggung hiburan bagi warga setempat.
            Usai melepas peserta jalan-jalan pungut sampah Walikota bersama sejumlah kepala SKPD dan rombongan melakukan kunjungan ke pusat mata air yang sering dimanfaatkan warga setempat. 
Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) ke 23 tingkat Kota Mataram resmi dibuka Walikota Mataram H Ahyar Abduh, Sabtu (14/6) malam di Lapangan Babakan, Kelurahan Babakan, Kecamatan Sanubaya. Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Walikota H Mohan Roliskana, Wakil Ketua DPRD Kota Mataram H Didi Sumardi, beserta sejumlah kepala SKPD lingkup Pemkot Mataram.

Dalam sambutannya, Walikota Mataram H Ahyar Abduh mengatakan, melalui pelaksanaan STQ akan tercipta SDM yang tidak hanya cerdas dalam ilmu pengetahuan tetapi juga memiliki nilai spiritualisas yang tinggi. Salah satu program unggulan Pemkot Mataram adalah peningkatan kualitas SDM dalam rangka peningkatan daya saing daerah. Karenanya, kata Walikota, tahun ini Pemkot Mataram kembali melanjutkan program percepatan pembangunan dengan titik berat pada pembangunan SDM.

‘’Pembangunan SDM diarahkan untuk membentuk insan yang handal dan berkarakter. Karenanya, momentum STQ agar dijadikan ajang untuk terus meningkatkan kecintaan terhadap Alquran dan menjadikannya sebagai pedoman bagi setiap kaum muslimin dalam menjalani kehidupan sehari-hari serta dalam upaya berperan aktif dalam pembangunan di Kota Mataram,’’ jelas Walikota.

Menurutnya, kebiasaan dan kecintaan membaca Alquran sudah semestinya tidak hanya dilakukan pada saat tertentu. Kehadiran teknologi canggih bisa dimanfaatkan untuk mengakses bacaan Alquran. Bahkan dalam waktu dekat, Pemkot Mataram akan meluncurkan Mushab Alquran yang diberi nama Mushab Mentaram. Launching direncanakan bertepatan dengan hari ulang tahun Kota Mataram tanggal 31 Agustus mendatang. ‘’Mushab Mentaram ini diharapkan bisa bermanfaat bagi segenap lapisan masyarakat, agar dapat dibaca, dipahami dan untuk menghayati isi Alquran secara lebih mendalam,’’ kata H Ahyar Abduh.

Didukung dengan keberadaan 232 masjid di Kota Mataram diharapkan bisa semakin menggemakan kecintaan akan membaca, memahami dan menghayati setiap ayat dalam Alquran. Hal ini menjadi dukungan tersendiri bagi Kemenag yang telah mencanangkan program gerakan Magrib mengaji sejak beberapa waktu lalu.

Walikota mengingatkan agar STQ ke 32 bisa dijadikan sebagai sarana untuk mengukur kemampuan serta pemahaman tentang Alquran. Sehingga bisa membentengi diri dan keluarga dari pengaruh globalisasi yang bisa mengurang nilai keimanan. ‘’Kepada khafilah, saya harapkan ajang ini tidak semata-mata untuk mengejar kemenangan namun dijadikan ajang memperkerat ukhuwah islamiah di antara sesama muslim di Kota Mataram, dan NTB pada umumnya.

Diharapkan dari STQ ini akan lahir para qori/qoriah dan para juara yang bisa membawa nama baik Kota Mataram pada tingkat yang lebih tinggi. ‘’Bagi juara di tingkat Provinsi NTB, Insya Allah kami akan berangkatkan umroh,’’ kata Walikota.

Sementara itu, Ketua Panitia STQ ke 32 yang juga Camat Sanubaya L Syamsul Adnan mengatakan, pelaksanaan STQ yang dimulai tanggal 14 Juni hingga 17 Juni ini dimaksudkan untuk mencari dan penggali potensi minat serta bakat kader muda dalam mendalami Alquran. Sekaligus menyeleksi qori/qoriah dan hafiz/hafizah yang akan mewakili Kota Mataram ke STQ tingkat Provinsi NTB. ‘’Melalui STQ menjadi ajang mengevaluasi hasil pembinaan oleh LPTQ dari masing-masing kecamatan se Kota Mataram,’’ kata Syamsul.

Tema STQ ke 23 tahun ini adalah, melalui STQ kita tingkatkan kualitas dan solidaritas masyarakat menuju Mataram yang maju religius dan berbudaya. Sementara cabang yang dipertandingkan adalah, cabang tilawah golongan anak-anak dan dewasa putra/putri, cabang hifzil Quran golongan 1 juz putra/putri, golongan 5 juz putra/putrid, 10 juz putra/putrid, 20 jus putra/putri dan 30 juz putra/putri. Serta cabang tafsir bahasa Arab golongan dewasa putra/putri.
            Jumlah peserta sebanyak 96 kafilah ditambah official dari masing-masing kecamatan. Dikatakan Syamsul, pelaksanaan STQ kali ini diupayakan agar bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat. Karenanya STQ bukan sekedar ajang lomba yang memiliki nilai edukasi tetapi juga mampu menghadirkan dampak positif di tengah situasi masyarakat yang menghadapi krisis akhlak dan identitas sebagai bangsa yang santun dan berbudi pekerti luhur.
            Sebelum kegiatan pembukaan STQ Sabtu (14/6) malam, diawali dengan pawai ta’aruf yang diikuti perwakilan kafilah peserta STQ. Pawai dilepas Wakil Walikota Mataram H Mohan Roliskana dengan mengambil start di depan Bapelkes Dasan Cermen
Menjelang pembukaan Pekan Olahraga Provinsi Nusa Tenggara Barat ke-IX tahun 2014, Pemerintah Kota Mataram menggelar kirab untuk mengarak Piala Bergilir Porprov keliling Kota Mataram. Kirab yang digelar pada Sabtu (14/06) pagi ini diikuti oleh ratusan kendaraan roda dua dan roda empat, demi meminta perhatian, doa, dan dukungan masyarakat untuk keberhasilan atlet-atlet asal Kota Mataram pada Porprov NTB 2014.

Arak-arakan kendaraan bermotor yang diberangkatkan dari halaman Kantor Walikota Mataram ini dilepas oleh Asisten II Setda Kota Mataram H. Effendi Eko Saswito. Melalui rute jalan Pejanggik ke jalan Selaparang, berbelok ke arah jalan TGH. Faisal, kemudian melewati jalan Brawijaya, jalan Sriwijaya, menuju ke arah Ampenan melalui jalan Majapahit, dan kembali lagi melalui jalan Pejanggik untuk finish di Kantor Walikota Mataram.

Saat melepas kirab Piala Bergilir Juara Umum Porprov NTB, Asisten II H. Effendi Eko Saswito menyatakan maksud dari digelarnya kirab mengarak Piala Bergilir Porprov NTB keliling Kota Mataram. Yakni agar masyarakat mengetahui bahwa selama ini piala telah bersemayam di Kota Mataram. "Dan minta doa kepada masyarakat agar di Porprov 2014 piala ini dapat kembali bersemayam lagi di Kota Mataram", dikatakan Eko.

Untuk mengikuti Porprov 2014, Kota Mataram mempersiapkan 404 orang atlet, yang merupakan jumlah terbanyak di antara 10 kabupaten/kota peserta. Atlet-atlet ini akan mengikuti 23 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan. Antara lain cabor pencak silat, atletik, sepak takraw, catur, badminton, renang, karate, dan panjat tebing, yang dijadwalkan bertarung 15-21 Juni 2014.

Dengan target meraih kembali juara umum seperti tahun-tahun sebelumnya, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Matara telah mengumpulkan para atlet dan pelatih untuk menyamakan komitmen dalam berjuang bersama demi nama baik Kota Mataram, serta mempersiapkan diri secara fisik maupun mental dengan melakukan pembinaan dan latihan-latihan.

Untuk atlet-atlet yang berprestasi, Pemerintah Kota Mataram juga telah memiliki komitmen untuk memberikan penghargaan. Selain dengan pemberian bonus prestasi, juga dengan memberi kesempatan bagi para atlet yang berprestasi yang memiliki kualifikasi dan persyaratan untuk bekerja di lingkup Kantor Walikota Mataram sebagai bentuk perhatian pemerintah pada prestasi yang telah ditorehkan atlet bersangkutan

Jumat, 13 Juni 2014

Apa kaba para pembisnis?semoga anda diberikan keluasan rizki. Baiklah kali ini kami ingin kembali bicara soal bisnis, khusus tetang rumus rumus menjalin sebuah jaringan dalam bisnis. 

Dalam sebuah bisnis, jaringan sangat penting untuk meningkatkan omzet penjualan dan sebagainya. Sehingga mejalin jaringan dengan kedekatan atau hubungan yang baik begitu sangat penting untuk dijaga. 

Tidak semua orang bisa membangun atau menjaga itu, lalu bagamana caranya? berikut ini beberapa tips yang bisa anda lakukan untuk membangun jaringan bisnis anda. 

1. Senantiasa memperbarui jaringan 
Artinya, catatlah dengan rapi sehingga anda punya data, lengkap dengan kontak mereka, lalu kemudian periksa apakah jangan jangan dari sekian banyak kontak jaringan yang anda miliki ada yang menghilang.

2. Menghargai setiap orang, siapapun itu.
Mungkin saja orang orang yang ada dalam jaringan yang sudah anda datakan dalam memory booknya memiliki kesibukan masing masing. Dalam hal ini anda harus bisa bersikap menghargai jangan sekali kali bersifat memaksakan kehendak saat anda melakukan promotion kepadanya. Jika ditolak, tetaplah bijak bersikap menghargai.  

3. Mengetahui Segmentasi.
Anda jangan asal promo saja, tidak tau segemen sehingga membuat jaringan yang anda merasa bosen bersama anda. Untuk bisa memasarkan produk Anda dengan sukses, maka Anda pun harus bisa menentukan segmen atau target market yang tepat. Memeatakan bahwa orang orang itulah yang akan menjadi sasaran anda. Jika hubungan dengan target market bisnis Anda berlangsung baik, ini akan menjadi aset yang membedakan bisnis Anda dengan kompetitor.

4. uat lebih pribadi atau kedekatan emosional.
Kemampuan utuk bisa menjaga hubungan personal yang baik adalah nilai plus bagi seorang pembisnis. Buatlah setiap klien anda merasa  bahwa diri mereka spesial dan Anda selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan mereka. Jikaclient sudah merasa puas dengan hasil kerja Anda, sangat mungkin untuk bisa menjadikan anda patner dalam  mengembangkan sebuah bisnis. *ciputra

Search

Popular Posts

Recent Posts

Text Widget

Diberdayakan oleh Blogger.
1 2 3 4 5

Unordered List

Pages

Blockquote

Sample Text

Blog Archive

Copyright © TES TEMPLATE | Powered by Blogger
Design by SimpleWpThemes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com | NewBloggerThemes.com